Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama kesal dituding sebagai
anti-Islam. Meski bukan Islam, pria yang akrab disapa Ahok itu menegaskan
bahwa larangan memotong hewan kurban di sembarang tempat, untuk
kemaslahatan.
“Saya bukan anti-Islam tapi bagaimana menjaga kesehatan,” tegas Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (8/9).
Pernyataan itu disampaikan Ahok lantaran banyaknya respon atas larangan pemotongan hewan kurban di sembarang tempat.
Dia pun merujuk kepada negara Arab Saudi.
“Kasih tahu saya di negara Islam Arab Saudi, Mekkah, ada nggak
pemotongan hewan sembarangan di pinggir jalan dan darahnya dicurahkan ke
tanah? Nggak ada!,” tegas Ahok.
Ahok mengatakan larangan memotong hewan kurban di sembarang tempat, diplesetin.
“Orang plesetin karena saya kebetulan nonmuslim, seolah-olah Ahok
anti-Islam. Nggak kasih jual kurban, nggak kasih izin motong hewan
kurban. Saya saja nyumbang hewan kurban kok,” pungkas Ahok.